OnlinePantura.com - Pemerintah Desa Blimbing, Kecamatan Kosambi Kabupaten Tangerang terus melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah wilayah. Sarana pendidikan pun tak luput dilakukan penyemprotan cairan tersebut.
Seperti SDN Blimbing 01 yang letaknya berdekatan dengan kantor desa semua ruang disemprot disinfektan, Selasa, 2 Juni 2020. Diketahui, hari tersebut merupakan jadwal seluruh murid masuk. Namun penyemprotan dilakukan setelah kondisi ruangan kosong dan anak-anak sudah pulang. Sehingga tidak mengganggu aktifitas belajar mengajar para murid dan guru.
Kepala sekolah SDN Blimbing 01, Sukina,Spd, mengatakan, di sekolah ini terdapat 18 ruang dan terdapat 841 murid, dari kelas 1 sampai kelas 6. Tanpa terkecuali seluruh ruangan disemprot. Ia berharap, dengan dilakukannya penyemprotan disinfektan ini murid maupun para guru tidak ada yang terjangkit virus corona yang mewabah. "Mudah-mudahan semuanya tetap dalam keadaan sehat dan bisa melakukan aktifitas seperti biasa, sampai virus corona hilang," ungkapnya.
Kegiatan yang dilakukan pihak sekolah ini Kepala Desa Blimbing H Maskota sangat sepenuhnya. Wujud dukungan yang diberikan oleh pemerintah desa yakni memberikan alat penyemprot berikut cairan disinfektan. Menurutnya, kegiatan penyemprotan disinfektan ini adalah dalam rangka antisipasi pencegahan virus corona yang ada diwilayahnya.
H Maskota mengatakan, sebelumnya juga telah melakukan penyemprotan di sejumlah kejaroan atau kemandoran, rumah-rumah warga dan tempat ibadah. Tentunya melibatkan seluruh aparatur desa, BPD, LPM, Karang Taruna, tokoh agama dan masyarakat.
Selain itu, Ia juga tidak lepas menyampaikan himbauan kepada seluruh masyarakat desa agar tidak panik dan tetap waspada terhadap virus ini. Terpenting yang H Maskota sampaikan adalah untuk membiasakan hidup bersih dan sehat dengan sering mencuci tangan dengan menggunakan sabun (Hand Sanitizer) dengan air mengalir.
H Maskota menambahkan, jaga jarak sosial tiap orang minimal 1 meter dan hindari kontak atau bersentuhan langsung dengan orang lain juga termasuk upaya antisipasi. Menggunakan masker bila saat flu, batuk dan saat bepergian. "Jika tidak ada kepentingan yang sangat penting lebih baik di rumah saja dan menunda segala kegiatan. Utamanya kegiatan yang melibatkan orang banyak," jelasnya.(One)
