Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pandemi Virus Corona, Ribuan Karyawan Dirumahkan dan di PHK

Kamis, April 23, 2020 | 18:04 WIB Last Updated 2020-04-28T17:30:34Z
Pandemi Virus Corona, Ribuan Karyawan Dirumahkan dan di PHK >> https://www.onlinepantura.com/2020/04/pandemi-virus-corona-ribuan-karyawan.html
Ilustrasi 
onlinepantura.com KABUPATEN TANGERANG-Sejumlah perusahaan di wilayah Kabupaten Tangerang sudah melakukan Pemutuhan Hubungan Kerja (PHK) dan merumahkan sejumlah karyawan. Ini terjadi karena dampak dari pandemi virus corona. Sejak 21 April 2020 lalu terdapat sebanyak 35 perusahaan telah melakukan PHK dan merumahkan sekitar 8.988 buruh.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang, Jarnaji mengatakan, jumlah yang dirumahkan sebayak 6.083 dan yang di PHK sebanyak 2.905. Ia memastikan gelombang PHK dan merumahkan karyawan ini akan terus berlangsung. Karena wabah virus corona tidak bisa dipastikan dan belum bisa diketahui kapan berakhir. “Kami akan terus melakukan pendataan, melalui dari laporan perorangan maupun dari perusahaan,” ungkapnya.

Di tempat terpisah Kepala Seksi Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Dinas Tenaga Kerja, Kabupaten Tangerang, Hendra menyebutkan, industri yang saat ini paling terpukul karena wabah corona ini adalah industri garmen, alas kaki, perhotelan dan pariwisata. Karena efisiensi, bahan baku terbatas dan rantai perdagangan terhenti. Alasan industri ini yang akhirnya mengambil langkah terakhir adalah PHK dah merumahkan karyawan.

Menurut Hendra, hampir setiap setiap hari menerima laporan dan bahkan jumlahnya mencapai 50 sampai 100 karyawan yang di PHK maupun yang dirumahkan. Dalam hal ini menurutnya, Dinas Tenaga Kerja, Kabupaten Tangerang sudah menyiapkan posko pengaduan pendataan pekerja terdampak virus corona.

Dari data tersebut dikumpulkan sebagai bahan program bantuan pemerintah bagi masyarakat yang terdampak corona. “Data selanjutnya akan diverifikasi oleh Dinas Sosial untuk mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah,” jelasnya.(One
×
Berita Terbaru Update